dewa kegelapan

tertawa, itulah reaksimu setelah mengetahui yang sebenarnya.
sakit, itulah yang aku rasakan setelah mengetahui reaksimu.

dirimu seperti himalaya, yang sampai kapanpun tidak bisa aku daki.
dirimu seperti samudera, yang sampai kapanpun tidak bisa aku selami.

senyummu, tatapanmu, cara bicaramu, semua yang ada didirimu
membuatku ingin memasuki kehidupanmu lebih dalam lagi.
namun, semakin dalam aku masuk, semakin banyak kesakitan didalamnya.

dan sekarang, aku telah tenggelam, jatuh terpuruk di lubang kesalahanku sendiri.

perasaan ini, rasa sayang ini yakinlah tidak akan pernah mati.
karena,semua yg sudah terlanjur tidak boleh aku sesali.

selamat tinggal DEWA KEGELAPAN 
terima kasih telah membiarkanku masuk di kehidupanmu yang penuh dengan misteri

dan akhirnya, sekali lagi harus kuyakini
bahwa dirimu, sampai kapanpun
HANYA UNTUK KU KAGUMI :)

0 komentar:

Posting Komentar