I wish that I had never met you
I wish that I had never met you
That there would be no need to impress you.
No need to want you.
No need for loving you.
No need for crying over you.
No need for heartbreaks.
No need for pain or tears.
No need for forgotten promises.
No need for rejected hugs.
No need for crying myself.
No need for acting like you care.
No need, for everything you've done to make me feel like absolutely nothing.
But then again, I'm I glad I did meet you.
Cause you were, the one who always asked me if anything was wrong.
You were the one who loved me for me.
The one who cared when everyone else didn't.
The one who listened.
The one who stayed up late just to talk about the most random thing ever.
You were the one who I told secrets to.
The one who taught me new things.
The one who laughed at my bad jokes.
The one who did things, just for me.
You were...
- unknown -
has been broken
hey boy, can you hear me?
can you hear, this heart is always yelling out your name
hey boy, can you see me?
can you see, this eyes are always seeking your face
cause I am here, over again,
watching you walk away
sitting next to her, laughing with her,
that yesterday you did it to me
cause I am still stay, still stay
for nothing I don't know
I just love, I just love you
with the pieces of this broken heart
do you remember? the first time you talked to me
that time you told me what's exactly in your heart
yeah I know it has been a memory
I never forget, cause you're unforgettable
and this is me. the girl with the broken smile
every night, I was dreaming about you
I woke up, and the tears fell down
can you feel it? I'm the girl whose heart you broke
cause I am here, over again,
watching you walk away
sitting next to her, laughing with her,
that yesterday you did it to me
cause I am still stay, still stay
for nothing I don't know
I just love, I just love you
with the pieces of this broken heart
yeah, I'm just the girl whose heart has been broken by you
can you hear, this heart is always yelling out your name
hey boy, can you see me?
can you see, this eyes are always seeking your face
cause I am here, over again,
watching you walk away
sitting next to her, laughing with her,
that yesterday you did it to me
cause I am still stay, still stay
for nothing I don't know
I just love, I just love you
with the pieces of this broken heart
do you remember? the first time you talked to me
that time you told me what's exactly in your heart
yeah I know it has been a memory
I never forget, cause you're unforgettable
and this is me. the girl with the broken smile
every night, I was dreaming about you
I woke up, and the tears fell down
can you feel it? I'm the girl whose heart you broke
cause I am here, over again,
watching you walk away
sitting next to her, laughing with her,
that yesterday you did it to me
cause I am still stay, still stay
for nothing I don't know
I just love, I just love you
with the pieces of this broken heart
yeah, I'm just the girl whose heart has been broken by you
☀matahari
MATAHARI??
oke, siapa yang tidak tahu matahari, semua makhluk Tuhan yang ada di dunia ini kenal dengan matahari.
ya, bintang raksasa yang selalu menjadi sumber cahaya di bumi.
akhir-akhir ini aku sangat tertarik dengan matahari. bukan sebagai kepercayaan seperti yang dilakukan orang-orang Jepang, yang menganggap matahari sebagai dewa nya. hanya saja aku tertarik dengan filosofi matahari.
awal cerita, saat aku dan beberapa teman-temanku menghadap seorang dosen untuk mempresentasikan tentang konsep tugas yang akan kami buat. di kertas yang kami berikan, ada tergambar sebuah matahari.
lalu ia berkata, "kalian harus tau bagaimana konsep matahari. matahari merupakan simbol dari harapan yang besar." sejak saat itu, aku mulai tertarik pada matahari.
tahukah kamu?
matahari sangat setia. ia selalu terbit di barat dan tenggelam timur.
matahari tidak pernah mengikari janjinya, untuk selalu terbit di pagi hari, untuk menggantikan gelapnya malam.
matahari merupakan sosok yang berani. walaupun ia sendiri, ia selalu tegar tanpa lelah menyinari.
matahari selalu memberi, ia tak akan berhenti membagikan hangat sinarnya bahkan ketika kau lupa untuk meminta.
matahari juga makhluk yang adil. ia tak pernah pilih kasih untuk memberikan sinarnya di belahan bumi manapun, menjelajahi benua dan samudera.
matahari tak pernah mengeluh, ia selalu berdiri tegak menantang galaksi walaupun kadang kau mencacinya karena sinarnya terlalu terik.
matahari tak pernah egois, ia selalu menyediakan tempat bagi bulan dan bintang lain untuk menggantikannya menemani malam harimu.
matahari.
ia lah bintang dari segala bintang. bintang favoritku. bintang yang sinarnya paling kunantikan di hari-hariku.
bintang yang menjadi simbol harapanku yang besar dan abadi. bintang yang selalu mengingatkan ku untuk tidak pernah berhenti berharap.
terima kasih matahari, kamu sosok inspirasiku ☀
aku rindu kamu, masa kecilku
Dahulu swaktu kecil, satu-satu nya hal yang aku inginkan adalah menjadi orang dewasa.
Dalam bayanganku, orang dewasa itu bebas. Tidak terkekang. Sudah bisa menentukan jalan hidupnya sendiri.
Tidak dipaksa-paksa untuk makan, tidur, dan belajar. Tidak dilarang kesana-kesini. Bebas.
Tapi, sekarang aku sadar. Aku bodoh jika berharap dulu ingin menjadi cepat dewasa.
Semua yang terjadi tidak sesuai dengan harapan masa kecil ku.
Aku memang bebas kesana-sini. Menjumpai orang-orang baru, dan sifat-sifat baru.
Aku bisa menentukan jalan hidupku, dan juga tersesat di dalam pencarian jalan keluar.
Teman baik dari kedewasaan adalah masalah. Jika kau ingin dewasa, bersahabatlah dengan masalah.
Kau harus terima didatanginya setiap saat.
Bukan bagaimana kamu menghindar dan mencegah agar masalah itu tidak datang,
tapi bagaimana kamu bersiap-siap, menyambut dan menghadapinya.
Mereka bilang, masalah akan membuat mu semakin kuat.
Tapi apakah karang yang diserbu ombak setiap hari tidak akan terkikis?
Mereka bilang, kau harus jatuh berkali-kali baru bisa lancar berjalan.
Tapi bagaimana jika disaat kau jatuh, dan kaki mu patah, masi sanggupkah kau untuk berjalan?
Mereka bilang, bersinarlah lebih terang dari yang lain.
Tapi buat apa bersinar terang jika hanya akan menyilaukan mata mereka bila melihatmu, sehingga mereka tak bisa lg membuka mata mereka hanya untuk melihatmu?
Kini aku melihat dan sadar banyak sekali jenis manusia di dunia ini.
Dia yang pendiam, tidak banyak cakap, murah senyum, ternyata banyak menyimpan dendam di hatinya dan tidak sabar untuk membalaskan dendamnya.
Dia yang ceria, humoris, ternyata menyimpan banyak luka di hidupnya dan luka itu akan membekas selamanya.
Dia yang kelihatan bodoh, tdk tahu apa-apa, ternyata hanya sebagai trik agar orang lain tak mengetahui kekuatannya dan ia bisa menyerang tiba-tiba.
Dia yang pintar, jenius, ternyata hanya seorang yang haus akan apresiasi dan mementingkan dirinya tanpa peduli pada orang lain.
Dia yang polos, penakut, ternyata hanyalah seorang yang naif dan bermodus agar orang lain kasihan dan iba padanya sehingga ia akan menjadi baik dan tak pernah salah di mata orang lain.
Dia yang bijaksana, hebat, dihormati, ternyata hanya seorang pecundang tak tahu diri yang dengan posisi dan jabatannya bisa menghancurkan orang lain yang tidak bersalah.
Dan masih banyak tipe manusia lain yang sudah kujumpai dan hanya ada kemunafikan yang kutemui di dalam diri mereka. Dan mungkin tanpa kusadari, aku juga merupakan salah satu dari mereka.
Aku belajar dan mengerti.
Jika kau menolongi, kau harus terima tak dihargai.
Jika kau menyukai, kau harus terima dibenci.
Jika kau mencintai, kau harus terima disakiti.
Jika kau mengobati, kau harus terima dilukai.
Jika kau mempercayai, kau harus terima dikhianati.
Hai masa kecilku, aku merindukanmu.
Aku rindu disaat aku hanya peduli pada mainan yang aku mainkan,
tanpa harus peduli, siapa yang memberinya? dimana ia membeli? bagaimana ia membelinya? darimana ia dapatkan uang untuk membelinya? dan bersama siapa ia membelinya?
Aku rindu disaat aku memakan makanan favoritku,
tanpa harus berpikir, dari apa makanan itu dibuat? bagaimana cara pembuatannya? apakah susah atau tidak membuatnya? siapa yang membuatnya? dan bagaimana nilai gizi yang terkandung didalamnya?
Aku rindu disaat aku berjalan-jalan dengan orang tuaku,
tanpa harus bertanya-tanya di dalam hati, apakah mereka senang membawaku jalan-jalan? apakah senyum yang mereka tunjukkan benar-benar tulus dari dalam hatinya? apakah mereka tidak punya masalah dengan kerjaannya?
Aku rindu masa kecilku.
Aku rindu disaat aku tidak harus peduli, tidak harus tau, tidak harus berpikir, tidak harus menduga, dan tidak harus menganalisa.
Aku rindu :')
Dalam bayanganku, orang dewasa itu bebas. Tidak terkekang. Sudah bisa menentukan jalan hidupnya sendiri.
Tidak dipaksa-paksa untuk makan, tidur, dan belajar. Tidak dilarang kesana-kesini. Bebas.
Tapi, sekarang aku sadar. Aku bodoh jika berharap dulu ingin menjadi cepat dewasa.
Semua yang terjadi tidak sesuai dengan harapan masa kecil ku.
Aku memang bebas kesana-sini. Menjumpai orang-orang baru, dan sifat-sifat baru.
Aku bisa menentukan jalan hidupku, dan juga tersesat di dalam pencarian jalan keluar.
Teman baik dari kedewasaan adalah masalah. Jika kau ingin dewasa, bersahabatlah dengan masalah.
Kau harus terima didatanginya setiap saat.
Bukan bagaimana kamu menghindar dan mencegah agar masalah itu tidak datang,
tapi bagaimana kamu bersiap-siap, menyambut dan menghadapinya.
Mereka bilang, masalah akan membuat mu semakin kuat.
Tapi apakah karang yang diserbu ombak setiap hari tidak akan terkikis?
Mereka bilang, kau harus jatuh berkali-kali baru bisa lancar berjalan.
Tapi bagaimana jika disaat kau jatuh, dan kaki mu patah, masi sanggupkah kau untuk berjalan?
Mereka bilang, bersinarlah lebih terang dari yang lain.
Tapi buat apa bersinar terang jika hanya akan menyilaukan mata mereka bila melihatmu, sehingga mereka tak bisa lg membuka mata mereka hanya untuk melihatmu?
Kini aku melihat dan sadar banyak sekali jenis manusia di dunia ini.
Dia yang pendiam, tidak banyak cakap, murah senyum, ternyata banyak menyimpan dendam di hatinya dan tidak sabar untuk membalaskan dendamnya.
Dia yang ceria, humoris, ternyata menyimpan banyak luka di hidupnya dan luka itu akan membekas selamanya.
Dia yang kelihatan bodoh, tdk tahu apa-apa, ternyata hanya sebagai trik agar orang lain tak mengetahui kekuatannya dan ia bisa menyerang tiba-tiba.
Dia yang pintar, jenius, ternyata hanya seorang yang haus akan apresiasi dan mementingkan dirinya tanpa peduli pada orang lain.
Dia yang polos, penakut, ternyata hanyalah seorang yang naif dan bermodus agar orang lain kasihan dan iba padanya sehingga ia akan menjadi baik dan tak pernah salah di mata orang lain.
Dia yang bijaksana, hebat, dihormati, ternyata hanya seorang pecundang tak tahu diri yang dengan posisi dan jabatannya bisa menghancurkan orang lain yang tidak bersalah.
Dan masih banyak tipe manusia lain yang sudah kujumpai dan hanya ada kemunafikan yang kutemui di dalam diri mereka. Dan mungkin tanpa kusadari, aku juga merupakan salah satu dari mereka.
Aku belajar dan mengerti.
Jika kau menolongi, kau harus terima tak dihargai.
Jika kau menyukai, kau harus terima dibenci.
Jika kau mencintai, kau harus terima disakiti.
Jika kau mengobati, kau harus terima dilukai.
Jika kau mempercayai, kau harus terima dikhianati.
Hai masa kecilku, aku merindukanmu.
Aku rindu disaat aku hanya peduli pada mainan yang aku mainkan,
tanpa harus peduli, siapa yang memberinya? dimana ia membeli? bagaimana ia membelinya? darimana ia dapatkan uang untuk membelinya? dan bersama siapa ia membelinya?
Aku rindu disaat aku memakan makanan favoritku,
tanpa harus berpikir, dari apa makanan itu dibuat? bagaimana cara pembuatannya? apakah susah atau tidak membuatnya? siapa yang membuatnya? dan bagaimana nilai gizi yang terkandung didalamnya?
Aku rindu disaat aku berjalan-jalan dengan orang tuaku,
tanpa harus bertanya-tanya di dalam hati, apakah mereka senang membawaku jalan-jalan? apakah senyum yang mereka tunjukkan benar-benar tulus dari dalam hatinya? apakah mereka tidak punya masalah dengan kerjaannya?
Aku rindu masa kecilku.
Aku rindu disaat aku tidak harus peduli, tidak harus tau, tidak harus berpikir, tidak harus menduga, dan tidak harus menganalisa.
Aku rindu :')
Langganan:
Postingan (Atom)
about me
- safrinaa
- medan, sumatera utara, Indonesia
- a girl, a daughter, a student, a teacher, a family, a cousin, a friend, and will be a wife and a mother someday. - still trying to find out who exactly I am -
most popular
-
27 Mei 2012 Harusnya hari ini jadi hari yang indah, hari yang spesial. Seharusnya hari ini aku habiskan bersamanya. Tapi nyatanya sekar...
-
APRIL. sekarang ini tanggal 30 April 2012. penghujung april. that's why I call this post 'when APRIL ends' ngomong-ngomong ...
-
Dahulu swaktu kecil, satu-satu nya hal yang aku inginkan adalah menjadi orang dewasa. Dalam bayanganku, orang dewasa itu bebas. Tidak terke...
-
"hey there now, where'd you go. you left me here. so unexpected. you changed my life. I hope you know. cause now I'm lost so ...
-
sesak.. nafas terengah-engah. jantung berdegup sangat kencang. hati ini sakit. aku terisak-isak. semuanya ku tahan, sendiri. hanya sendiri....
fave song
Christina Perri - A Thousand Years
visitors
friends
fav quotes
thanks for coming :D
hope this can inspire you. don't forget to come back :)
a lost girl,
Safrina
Diberdayakan oleh Blogger.